Chat

Mengapa Dianjurkan Harus Aqiqah?

Mengapa Dianjurkan Harus Aqiqah? - Sebagai Muslim dan Muslimah yang tahu berterima kasih tentu apa yang diteriama dengan kelahiran putra putrinya adalah merupakan anugrah dan pemberian ALlah swt yang tiada terhingga. Kenapa demikian? Karena dengan kelahiran anak, kita akan memperoleh aset besar  berupa pahala yang mengalir meski kita telah meninggal (jika kita membentuknya menjadi anak yang soleh. Karena anak yang soleh selain akan mendoakan orang tuanya juga dia akan beramal sesuai sariat islam yang telah orang tuanya ajarkan) seperti halnya yang disabdakan Rasulallah saw.


Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ وَعِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ وَوَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim no. 1631)

mengapa harus beraqiqah


Faedah dari hadits di atas:

Pertama: Jika manusia itu mati, amalannya terputus. Dari sini menunjukkan bahwa seorang muslim hendaklah memperbanyak amalan sholeh sebelum ia meninggal dunia.

Kedua: Allah menjadikan hamba sebab sehingga setelah meninggal dunia sekali pun ia masih bisa mendapat pahala, inilah karunia Allah.

Ketiga: Amalan yang masih terus mengalir pahalanya walaupun setelah meninggal dunia, di antaranya:

a. Sedekah jariyah, seperti membangun masjid, menggali sumur, mencetak buku yang bermanfaat serta berbagai macam wakaf yang dimanfaatkan dalam ibadah.

b. Ilmu yang bermanfaat, yaitu ilmu syar’i (ilmu agama) yang ia ajarkan pada orang lain dan mereka terus amalkan, atau ia menulis buku agama yang bermanfaat dan terus dimanfaatkan setelah ia meninggal dunia.

c. Anak yang sholeh karena anak sholeh itu hasil dari kerja keras orang tuanya. Oleh karena itu, Islam amat mendorong seseorang untuk memperhatikan pendidikan anak-anak mereka dalam hal agama, sehingga nantinya anak tersebut tumbuh menjadi anak sholeh. Lalu anak tersebut menjadi sebab, yaitu ortunya masih mendapatkan pahala meskipun ortunya sudah meninggal dunia.

Itulah motivasi dari kepemilikan anak putra putri kita sehingga kita menampakan rasa syukur ini kepada Allah swt dalam betuk menjalankan sunnah rasul-Nya

Mengapa Dianjurkan Harus Aqiqah?

Baca Juga
Kami merupakan salahsatu group perusahaan dari Annaba Global Center yang bergerak dalam bidang pelayanan umum: Produk, Jasa dan Pendidikan

AGEMART Online

Mengapa Dianjurkan Harus Aqiqah?

Mengapa Dianjurkan Harus Aqiqah?

0 ulasan
Cek Ongkos Kirim
Pengiriman
Kami merupakan salahsatu group perusahaan dari Annaba Global Center yang bergerak dalam bidang pelayanan umum: Produk, Jasa dan Pendidikan

AGEMART Online

Tujuan Pengiriman

Formulir WhatsApp ×

Mengapa Dianjurkan Harus Aqiqah?

Mengapa Dianjurkan Harus Aqiqah?

Harga :
Ongkos Kirim :




Kirim

Read more »

0 Feedback

Mengapa Dianjurkan Harus Aqiqah? - Sebagai Muslim dan Muslimah yang tahu berterima kasih tentu apa yang diteriama dengan kelahiran putra putrinya adalah merupakan anugrah dan pemberian ALlah swt yang tiada terhingga. Kenapa demikian? Karena dengan kelahiran anak, kita akan memperoleh aset besar  berupa pahala yang mengalir meski kita telah meninggal (jika kita membentuknya menjadi anak yang soleh. Karena anak yang soleh selain akan mendoakan orang tuanya juga dia akan beramal sesuai sariat islam yang telah orang tuanya ajarkan) seperti halnya yang disabdakan Rasulallah saw.


Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ وَعِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ وَوَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

“Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim no. 1631)

mengapa harus beraqiqah


Faedah dari hadits di atas:

Pertama: Jika manusia itu mati, amalannya terputus. Dari sini menunjukkan bahwa seorang muslim hendaklah memperbanyak amalan sholeh sebelum ia meninggal dunia.

Kedua: Allah menjadikan hamba sebab sehingga setelah meninggal dunia sekali pun ia masih bisa mendapat pahala, inilah karunia Allah.

Ketiga: Amalan yang masih terus mengalir pahalanya walaupun setelah meninggal dunia, di antaranya:

a. Sedekah jariyah, seperti membangun masjid, menggali sumur, mencetak buku yang bermanfaat serta berbagai macam wakaf yang dimanfaatkan dalam ibadah.

b. Ilmu yang bermanfaat, yaitu ilmu syar’i (ilmu agama) yang ia ajarkan pada orang lain dan mereka terus amalkan, atau ia menulis buku agama yang bermanfaat dan terus dimanfaatkan setelah ia meninggal dunia.

c. Anak yang sholeh karena anak sholeh itu hasil dari kerja keras orang tuanya. Oleh karena itu, Islam amat mendorong seseorang untuk memperhatikan pendidikan anak-anak mereka dalam hal agama, sehingga nantinya anak tersebut tumbuh menjadi anak sholeh. Lalu anak tersebut menjadi sebab, yaitu ortunya masih mendapatkan pahala meskipun ortunya sudah meninggal dunia.

Itulah motivasi dari kepemilikan anak putra putri kita sehingga kita menampakan rasa syukur ini kepada Allah swt dalam betuk menjalankan sunnah rasul-Nya

Mengapa Dianjurkan Harus Aqiqah?

0 Feedback

Bpk farid ma,ruf

Bpk farid ma,ruf
Telah membeli 1 domba betina untuk putrinya qailasa

Pak Wijaya Bayongbong

Pak Wijaya Bayongbong
Telah membeli 2 domba Aqiqah betina